Laskar Pelangi, kata itu sekarang menjadi buah bibir di hampir semua
kalangan, novel fenomenal karya Andre Hirata itu kembali mehentak
penggemarnya lewat film layar lebarnya yang sukses di pasaran.
Sebenarnya apakah yang menarik dari cerita tersebut, mungkin bagi yang
belum pernah membaca novelnya juga belum melihat filmnya akan
bertanya-tanya, jawabannya ya silahkan lihat filmnya.
Ada begitu banyak pelajaran yang diberikan oleh kisah Laskar Pelangi
ini, sebuah kisah motivasi yang luar biasa, yaitu bagaimana cerita
mengenai sebuah kekurangan menjadi sebuah peluang menuju sebuah
kesuksesan.
Cerita masa lalu penulis novel itu yang mengilhaminya dan memotivasinya
untuk menjadi "orang luar biasa" seperti istilah from zero to hero.
Kita lihat bagaimana semangat guru-guru SD Muhammadiyah Gentong Belitong
dengan keterbatasan yang ada namun semangat dan motivasi mereka untuk
tetap menjadikan SD tersebut sebagai sarana pendidikan budi pekerti bagi
siswa-siswanya.
Kekurangan Harun yang memiliki keterbelakangan mental justru
menyelamatkan sekolah tersebut dari penutupan, terkadang sebuah
kekurangan menjadikan sesuatu menjadi sempurna.
Ketika acara Festival Kemerdekaan, dengan keterbatasan yang ada justru
membuat mereka menjadi lebih kreatif dan mendapatkan sesuatu yang sangat
berharga, disinilah kita dituntut melihat positif sebuah kekurangan
ataupun sebuah kesulitan menjadi pelecut kita, melatih kita untuk
menjadikannya sebuah jalan menuju kesuksesan.
Begitu banyak kisah inspiratif yang terkandung di dalam cerita Laskar
Pelangi, menjadikannya sebuah tontonan yang "layak dikonsumsi" ditengah
perfilman kita yang dipenuhi seks dan mistik serta glamouritas.
Meskipun tidak semua isi novel tersebut tertuang di Film layar lebarnya,
namun isi dari film itu mampu menggugah kita semua bahwa berpikir
positif dan motivasi yang tinggi merupakan modal awal dari sebuah
perjuangan karena dengannya segala rintangan dan kekurangan akan berubah
menjadi sebuah jalan menuju kesuksesan.
Salut untuk Andre Hirata!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar